Jumat, 08 Desember 2017
Langsa - Akibat hujan deras puluhan rumah di Gampong (desa) Meurandeh Teungah, Kecamatan Langsa Lama, Jumat (8/12) terendam air setinggi satu meter.
Informasi yang diperoleh Analisa, menyebutkan, air mulai naik di perkirakan penduduk sekitar pukul 01.00 WIB dini hari dan ketinggian air mencapai satu meter.Air berasal dari meluapnya daerah aliran sungai (DAS) Krueng Langsa dan saluran irigasi di kawasan gampong dimaksud.
Selain Gampong Meurandeh Tengah, sebahagian Gampong Asam Peutik juga tergenang air terutama di kawasan jalan sehingga warga yang melintas kesulitan karena air mencapai ketinggian sekitar selutut orang dewasa atau 50 centimeter.
Muslim (36) warga setempat, mengatakan, air mulai masuk sekitar pukul 01.00 WIB dini hari dengan cepat.Diperkirakan debit air semakin tinggi karena hujan deras yang berada di kawasan pengunungan sehingga meluapnya air yang berada di DAS Krueng Langsa.
[caption id="attachment_413" align="alignright" width="300"] Satu unit rumah di Gampong Meurandeh Tengah, Kecamatan Langsa Lama, yang terendam banjir, Jumat (8/12).[/caption]
"Padahal hujan hanya dua jam saja, kita perkirakan debit air besar karena turunnya hujan di kawasan pengunungan makanya debit air DAS Krueng Langsa meluap,"ujarnya.
Diakuinya, beberapa tahun terakhir ini, meskipun hujan deras tidak pernah terjadi banjir di kawasan gampong kami.Air mulai surut sekitar pukul 16.00 WIB dan rumah warga masih digenangi air.
Camat Langsa Lama, H Zakaria mengatakan, untuk saat ini pemerintah setempat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah turun ke lokasi banjir memberikan bantuan untuk membersihkan saluran irigasi dan DAS yang kotor.
"Agar arus air lancar pihak BPBD setempat telah turun tangan untuk membersihkan saluran irigasi dan DAS Krueng Langsa, sehingga air cepat surut,"ujarnya.
Dikatakan, sejauh ini pihaknya hanya mendata dan membantu pihak BPBD saja,sedangkan untuk bantuan masa panik dari Dinas Sosial setempat belum ada."Hingga saat ini kita belum ada dihubungi oleh pihak Dinas Sosial dalam hal menyalurkan bantuan kepada korban banjir,"akuinya.(kominfo)
Admin
Umum
497 kali