Kota Langsa - Berita
Informasi Publik

Berita

Humas Mempunyai Peran dalam Mengkomunikasikan Bahaya Narkoba Humas Mempunyai Peran dalam Mengkomunikasikan Bahaya Narkoba

Humas Mempunyai Peran dalam Mengkomunikasikan Bahaya Narkoba

Senin, 07 Maret 2022

HUMAS MEMPUNYAI PERAN DALAM MENGKOMUNIKASIKAN BAHAYA NARKOBA. BNN Kota Langsa menggelar Workshop Penguatan Kapasitas Insan Media Untuk Mendukung Kota Tanggap Ancaman Narkoba dengan Narasumber Kepala BNN Kota Langsa Basri, SH, MH., DPR Aceh H. Asrizal Asnawi., Kadis Kominfo Kota Langsa M. Husin, S.Sos, MM., Ketua PWI Kota Langsa Zulfirman turut dihadiri oleh Insan Pers Media Cetak dan Online Kota Langsa. Humas yang baik memerlukan pemikiran dan perencanaan yg cermat serta rasional karena keberhasilannya tidak terlepas dgn peranan individu dan manajemen, oleh sebab itu petugas humas harus dibekali dengan keterampilan komunikasi. Demikian dikatakan M. Husin ketika menyajikan materi KIAT HUMAS PEMERINTAH DALAM MENGKOMUNIKASIKAN BAHAYA NARKOBA di Hotel Kartika Senin (07/03/2022). M. Husin menambahkan bahwa Pemerintah Kota Langsa melalui Dinas Kominfo telah mensupport Tugas Pokok dan Fungsi BNN dalam menginformasi dan mengedukasi masyarakat terhadap bahaya narkoba, baik melalui media face to face seperti pada Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Safari Subuh, media cetak maupun media electronik. Disamping itu juga Pemko Langsa melaksanakan test urien setiap tahunnya untuk kalangan pejabat dan untuk kalangan staf pada dinas dalam Lingkup Pemerintah Kota Langsa. Dalam menjalankan tugas humas terutama memberi pelayanan informasi kepada masyarakat, lanjut M. Husin yang juga mantan Kabag. Humas dan Protokol Pemko Langsa bahwa media komunikasi masa harus menjadi mitra lembaga pemerintah untuk mengkomunikasikan pesan-pesan pembangunan dan bahaya narkoba. Dengan demikian Petugas Publik Relation Offecer (PRO) harus mampu mencari, mengolah dan merumuskan pesan-pesan yang akan disampaikan kemasyarakat baik melalui tatap muka maupun bermedia. Kemudian memonitor merekam dan mengevaluasi tanggapan serta pendapat umum. Adapun bahaya narkoba sebagaimana yang telah kami tayangkan di Vidiotron adalah nafsu makan berkurang akibatnya badan semakin kurus, susah tidur, jantungnya berdebar-debar, tekanan darah meningkat, mengalami gangguan pada fungsi sosial dan pekerjaan. Ujar M. Husin alumnus Komunikasi Fisipol Banda Aceh Tahun 1994. Kemudian, Basri juga menjelaskan narkoba merupakan masalah serius dan merupakan sumber dari berbagai awal terjadinya masalah, hingga kejahatan atau pelanggaran hukum. Tidak mengenal usia, narkoba dapat menjerumuskan siapa saja yang berawal dari coba-coba hingga ketergantungan. Berdasarkan data dari tahun 2020 ke tahun 2021 tampak adanya peningkatan dari berbagai jenis kasus narkoba. Jelas Basri. Tentunya ini sangat meresahkan untuk masa depan generasi muda bangsa. Maka diharapkanlah kerja sama antara instansi terkait baik Pemerintah, TNI-POLRI, Tokoh Masyarkat dan bahkan rekan-rekan Insan media untuk dapat mensosialisasikan dan memberitakan kepada masayarakat betapa bahayanya narkoba dan dampak negatifnya.

Penulis

Admin

Kategori Berita

Umum

Dilihat

636 kali